Subscribe:

Minggu, 10 Mei 2015

Pemberat Timbangan Kebaikan

Dari Abdullah bin 'Amr bin 'Aash ia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihiwa sallam bersabda, “Sesungguhnya Allah akan memisahkan salah seorang dari umatku di hadapan banyak mahkluk pada hari Kiamat, lalu dibukalah 99 catatan amal yang besar, masing-masing catatan amal (panjang dan lebarnya) sejauh pandangan mata, lalu Allah berfirman, “Apakah kamu mengingkari hal ini? Apakah para pencatat-Ku yang selalu menjaga (amalmu) menzalimimu?" Dia berkata, “Tidak, wahai Tuhanku.” Allah berfirman, “Apakah kamu punya alasan?" Ia menjawabnya, “Tidak, wahai Tuhanku.” Allah pun berfirman, “Sebenarnya kamu memiliki kebaikan pada sisi Kami, pada hari ini kamu tidak akan dizalimi,” lalu dikeluarkanlah sebuah lembaran yang tertulis di situ, “Aku bersaksi bahwa tidak ada Tuhan yang berhak disembah kecuali Allah dan aku bersaksi bahwa Muhammad adalah hamba-Nya dan utusan-Nya”, Allah berfirman, “Siapkan timbangan!” Ia pun berkata, "Wahai Tuhanku, bagaimana lembaran ini bisa mengalahkan berat catatan-catatan amal (buruk).” Allah berfirman, “Sesungguhnya kamu tidak akan dizalimi.” Kemudian ditaruhlah catatan-catatan amal buruk di daun timbangan yang satu sedangkan lembaran yang tadi ditaruh di daun timbangan yang satu lagi, maka tiba-tiba catatan-catatan amal buruk menjadi ringan dan lembaran tadi menjadi berat. Oleh karena itu tidak ada sesuatu pun yang berat jika dihadapkan dengan nama Allah.” (HR. Ahmad, Tirmidzi, Hakim, dan Baihaqi dalam Asy Syu'abdan dishahihkan oleh Syaikh Al Albani dalam Shahihul Jami'no.1776) #subhanallah


Tidak ada komentar: